Nutrisi dan khasiat tomat


TOMAT…., ya satu kata ini memang salah satu makanan kesukaan saya, karena disamping menarik dari segi warnanya, ternyata tomat juga kaya akan antioksidan yang sangat baik untuk menjaga kesehatan tubuh. Itulah tomat….., jadi jangan lupa yaa untuk memasukan tomat dalam daftar makanan favorit Anda.
Tomat terdiri atas sekitar 7500 varietas di seluruh dunia, karena itu tidak heran terdapat tomat dengan warna mulai dari merah, hijau, kuning, jingga, ungu (hitam), bahkan belang-belang hijau. Sedangkan di Indonesia, varietas tomat yang paling dikenal dan ditanam adalah tomat buah dan jenis yang biasa dibuat saus berbentuk lonjong oval seperti kultivar gondol hijau dan gondol putih, serta keturunan dari kultivar tomat impor Roma. Sementara itu di negara-negara maju dalam kurun waktu satu dekade terakhir, berbagai jenis tomat heirloom atau jenis-jenis yang berasal dari masa lampau dikembangkan dengan secara organik dengan penyerbukan terbuka (non-hybrid). Jenis ini memiliki warna beragam, rasa yang lebih kaya serta tekstur yang tidak sama dengan tomat komersial.
Dianatara kandungan di dalam tomat yang paling bermanfaat adalah lycopene. Lycopene merupakan salah satu jenis antioksidan vital alami. Antioksidan ini merupakan bagian dari keluraga pigmen yang disebut dengan karoten. Karoten merupakan komponen alami yang menimbulkan adanya warna pada buah dan sayuran. Sebagai contoh, beta karoten merupakan pigmen berwarna orange yang ditemukan pada wortel.

Yang mana lycopene ini berfungsi melawan pembentukan sel-sel kanker serta berbagai jenis komplikasi permasalahan kesehatan lainnya. Lycopene bisa melawan radikal bebas yang masuk ke dalam tubuh. Dan ternyata lycopene tidak diproduksi secara alami di dalam tubuh. Jadi, tubuh kita memerlukan sumbermakanandari luar

Dan perlu kalian ketahui juga bahwa ternaya Antiokasidan ini bisa ditemukan pada jenis buah berwarna pink lainnya, seperti semangka serta beberapa makanan lain. Tetapi, kandungan lycopene pada makanan ini hanya sedikit dibandingkan dengan jumlah yang terdapat pada tomat. Jadi, tomat adalah teman terbaik untuk mendapatkan lycopene.

Banyak pengalaman yang di hasilkan dari studi-studi membuktikan bahwa tomat tidak hanya efektif mencegah kanker tetapi juga mencegah penyakit jantung dan kolesterol tinggi. Kanker-kanker seperti kanker prostat, kanker rektal, kanker perut, mulut, kerongkongan telah terbukti bisa dicegah dengan mengkonsumsi lycopene dalam jumlah banyak

Sehingga wal hasil para peneliti memasukkan lycopene ke dalam kultur sel-sel kanker. Lycopene terbukti bisa mencegah pertumbuhan kultur sel-sel kanker ini. Hal ini merupakan bukti kuat yang menunjukkan manfaat tomat bagi kesehatan.
Lantas apa saja kandungan nutrisi dari tomat sekaligus khasiatnya?

1.     Tomat sangat baik untuk memurnikan darah
2.     Tomat berfungsi melindungi hati dari sirosis serta berfungsi menghancurkan batu ginjal
3.     Tomat juga merupakan antiseptik alami untuk mencegah terjadinya infeksi, asam nikotin pada  
         tomat bisa menurunkan kolesterol, dengan begitu bisa mencegah penyakit jantung
4.      Vitamin K yang terkandung dalam tomat berfungsi mencegah perdarahan.
5.     Jika dikonsumsi saat segar, tomat sangat kaya akan vitamin C. Tetapi, tomat lebih baik dikonsumsi setelah dimasak. Tomat mengandung banyak air. Pada saat dimasak, air ini akan menguap. Dengan begitu, konsentrasi lycopene pada tomat yang telah dimasak akan lebih tinggi. Jika memasak, ada baiknya menghindari suhu yang terlalu tinggi karena akan membunuh sebagian besar vitamin-vitamin yang terdapat di dalamnya.
6.      Kaya Antioksidan
Tomat kaya akan salah satu antioksidan alami terkuat yaitu lycopene yang mampu mencegah risiko penyakit kanker prostat. Namun khasiat tersebut didapat dari tomat yang dimasak, bukan mentah.Lycopene juga mampu meningkatkan kemampuan kulit melawan sinar Ultra Violet (UV) dari matahari. Selain lycopene, berbagai jenis tomat juga mengandung antioksidan lain seperti karoten dan anthocyanin. Karoten sudah dikenal sangat bermanfaat mencegah kanker, meningkatkan kesehatan mata, dan meningkatkan kemampuan kognitif.
7.       Kaya vitamin C
100 gram atau sekitar 1 butir tomat merah segar mengandung sekitar 13 mg vitamin C yang mencukupi 22% kebutuhan harian. Vitamin C sangat bermanfaat sebagai antioksidan penangkal radikal bebas, meningkatkan kekebalan tubuh, mencegah radang dan pendarahan gusi karena sangat diperlukan dalam sintesis kolagen, carnitine, dan tirosin dalam tubuh. Vitamin C berperan dalam 8 enzim berbeda dan cofactor enzim untuk biosintesis berbagai proses biokimia penting di dalam tubuh. Kekurangan vitamin C dapat mempertinggi risiko berbagai penyakit atherosklerosis, dan mempertinggi risiko kanker paru-paru pada para perokok.
8.      Kaya vitamin A
Konsumsi 100 gram atau 1 butir tomat merah segar saja sudah mengandung 833 IU vitamin A yang akan mencukupi kebutuhan harian sebesar 17%. Manfaat utama vitamin A diantaranya menjaga kesehatan mata, menjaga kesehatan kulit dan jaringan permukaan tubuh, serta melindungi dari infeksi.
9.      Kaya Mineral Potasium
Tomat juga kaya akan kandungan minrel potasium (237 mg/100 gr atau atau 7% kebutuhan harian) yang bermanfaat menjaga keseimbangan elektrolit tubuh, koregulasi ATP dan sodium, menormalkan tekanan darah dan fungsi jantung, mencegah keletihan dan mencegah kulit kering.
10.    Kaya Mineral Mangan
Selain potasium, tomat juga banyak mengandung mineral mangan (0,1 mg/100 gr atau 6% kebutuhan harian) yang berkhasiat sebagai cofactor fungsi-fungsi enzim, pembentuk enzim pencernaan, menjaga kesehatan rambut dan kulit, membantu sistem syaraf dan pembentuk sel.
11.    Kaya Serat / Fiber
Tomat segar juga cukup mengandung serat makanan (1,2 gr/100 gr atau 5% kebutuhan harian) yang sangat berguna untuk melancarkan pencernaan, mencegah sembelit, mencegah kanker, menurunkan gula darah, menurunkan kadar kolesterol, dan membantu program diet. Karena itu lebih dianjurkan untuk memakan tomat segar langsung daripada dijus karena dapat mengurangi kandungan fibernya.
12.    Kandungan Nutrisi Lain
Disamping beragam nutrisi diatas, tomat juga cukup mengandung vitamin B6 atau Piridoksin (0,1 mg/100 gr atau 4% kebutuhan harian) dan asam folat (15 mcg/100 gr 4% kebutuhan harian). Vitamin B6 dan asam folat berkhasiat sebagai penghasil energi, metabolisme asam amino dan asam lemak, menghasilkan hormon, menjaga kesehatan kardiovaskular, sistem syaraf dan kekebalan tubuh, kesehatan kulit, rambut dan sel darah merah, serta perbaikan materi genetik sel (DNA).
13.    Saran Penyimpanan
Pada umumnya tomat komersial biasa dipanen sebelum masak agar lebih tahan lama sebelum bertambah masak dan akhirnya membusuk. Tetapi enzim penyebab tomat menjadi masak ini dapat berhenti bekerja jika tomat disimpan pada suhu dibawah 12,5OC. Sementara pada tomat yang kondisinya sudah matang lebih baik disimpan pada suhu ruangan daripada dalam kulkas karena dapat mengurangi rasa. Karena itulah seringkali terdapat stiker "Never Refrigerate" (jangan disimpan di kulkas) pada tomat-tomat yang dijual di supermarket.


0 komentar:

Posting Komentar

Profile

My Banner

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Dcreators